Bagaimana Biji Chia Membantu Melawan Diabetes?

Biji Chia (Salvia hispanica) dikenal karena sifat gizi mereka, mengkonsumsi mereka dapat membantu mengobati berbagai penyakit. Mari kita lihat bagaimana biji chia dapat membantu melawan diabetes.

Chia berasal dari Amerika Tengah, terutama Meksiko dan Guatemala. Tanaman ini salah satu tanaman utama yang pernah dikembang biakkan oleh suku Aztec kuno dan Maya, dan bijinya dikonsumsi secara luas dalam bentuk yang berbeda bahkan hingga hari ini. Benih, yang kecil dan berbentuk oval dan berwarna coklat, abu-abu, hitam bahkan putih, menghasilkan minyak yang kaya asam alfa-linolenat, asam lemak omega-3. Benih dapat dimakan mentah, dan dapat dimasak dengan air untuk membuat bubur. Biji chia bisa ditumbuk halus ditambahkan untuk roti dan kue. Manfaat kesehatan banyak diperoleh, mereka penuh dengan antioksidan, dan mengandung banyak sekali mineral penting termasuk fosfor, kalsium, mangan dan kalium. Biji ini mengandung minyak yang dikenal untuk mengusir serangga, dan dengan demikian benih ini biasanya bebas dari pestisida.

Biji Chia untuk Memerangi Diabetes

Diabetes, melanda lebih dari 2% dari populasi dunia, adalah penyakit kronis yang ditandai oleh tingginya tingkat glukosa dalam darah. Individu yang dideteksi dengan diabetes perlu membuat perubahan pola makan tertentu. Karbohidrat dapat membuat gula darah naik lebih cepat dari serat, protein atau lemak. Penderita diabetes harus mengurangi asupan karbohidrat berlebih dan mencakup protein lebih banyak dan serat yang dapat membantu untuk menjaga kadar gula darah mereka. Chia yang tinggi protein, dan rendah lemak dan karbohidrat. Biji ini adalah hidrofilik di alam, yang berarti mereka dapat menyerap air melebihi berat mereka sendiri. Jadi, ketika Anda mengkonsumsi biji chia, mereka membentuk gel kental, dan ini memperlambat pengolahan makanan dalam tubuh. Hal ini pada gilirannya mengatur penyerapan makanan. Hal ini juga memperlambat konversi karbohidrat menjadi gula, faktor penting mengenai diabetes. Manfaat lain dari biji chia adalah kemampuan mereka untuk mengontrol resistensi insulin. Insulin adalah hormon yang mengangkut gula (glukosa) dari darah ke dalam otot dan hati di tempat yang dapat dimanfaatkan oleh tubuh sebagai bahan bakar.

Sebagian besar orang yang menderita diabetes tipe 2, dan itu lebih sering terlihat pada orang gemuk. Menambahkan chia untuk diet adalah cara terbaik untuk menurunkan berat badan. Menjadi kaya serat makanan dan dengan kecenderungan mereka untuk mempertahankan air, mereka membuat anda lebih cepat dan menekan nafsu makan, membatasi keinginan untuk mengunyah makanan ringan tidak sehat. Tidak seperti biji-bijian lain, bahkan sejumlah kecil chia menyediakan tubuh Anda dengan serat cukup untuk sehari. Jadi termasuk benih-benih ini bermanfaat, khususnya bagi penderita diabetes, karena hanya makan sejumlah kecil makanan kaya serat dapat membantu Anda kehilangan timbunan lemak ekstra.

Banyak orang yang menderita diabetes juga memiliki tekanan darah tinggi dan peningkatan kadar kolesterol, pendahulu untuk penyakit kardiovaskular. Makan chia menyediakan tubuh Anda dengan dosis yang sehat dari alfa-linolenat, kaya asam lemak omega-3 yang ditemukan berlimpah di dalamnya, yang dapat meningkatkan kesehatan jantung. Asam lemak ini juga membantu mencegah penyimpanan lemak kolesterol dan bahan lain pada arteri, yang dapat menyebabkan aterosklerosis. Dengan demikian mengkonsumsi biji chia mengarah ke jumlah yang lebih kecil dari akumulasi lemak dalam tubuh dengan menjaga kestabilan pada tingkat trigliserida dan kolesterol.

Dengan manfaat kesehatan begitu banyak, tidak mengherankan bahwa benih kecil dianggap paling penting oleh bangsa Mesoamericans kuno. Tapi Anda harus menyadari bahwa biji chia saja tidak bisa melawan diabetes. Mengobati diabetes berarti membuat banyak penyesuaian gaya hidup dan kebiasaan makanan. Hal ini sama pentingnya untuk mengikuti semua pengobatan seperti yang disarankan oleh dokter Anda dan olahraga secara teratur. Tapi penambahan benih dalam diet harian Anda akan berperan serta dalam menangani diabetes.  Menyimpan mereka tidak merepotkan, karena memiliki umur simpan yang sangat lama,. Mereka juga tidak memiliki rasa yang unik, sehingga Anda dapat memakannya dalam berbagai cara, menjadikannya bubur, atau dimakan hanya dengan menaburkan di atas salad, sup, dan yogurt. Sebuah nutrisi pembangkit tenaga, menambahkan makanan super ini dalam diet Anda pasti dapat membawa perubahan positif dalam kesehatan Anda secara keseluruhan.